Minggu, 24 April 2011

30 Larangan Agama Bagi Wanita

1. Bersanggul
2. Bertato, mencabut bulu wajah & pangur gigi
3. Keluar rumah dengan memakai parfum
4. Memperlihatkan perhiasan (bersolek) di depan lelaki lain
5. Menolak ajakan suami utk tidur bersama
6. Menyebarkan rahasia hubungan suami-istri
7. Berpuasa sunnah tanpa izin suami
8. Membelanjakan harta suami tanpa izin
9. Durhaka kepada suaminya
10. Minta cerai kepada suami tanpa sebab yang jelas
11. Mengingkari kebaikan suami
12. Bersepi-sepian dengan lelaki lain yg bukan makhramnya
13. Memandang lelaki lain yang bukan makhramnya
14. Bersalaman dengan lelaki yang bukan makhramnya
15. Menyerupai laki-laki
16. Memberitahukan ciri-ciri wanita lain kpd suami
17. Memandang aurat wanita lain/ bersentuhan badan dalam satu baju
18. Bepergian tanpa beserta makhram
19. Keluar rumah tanpa ada keperluan
20. Masuk pemandian umum
21. Mencakar-cakar tubuhnya & merobek-robek bajunya ketika mendapat musibah
22. Meratapi kematian
23. Berdandan & memakai parfum atas meninggalnya seseorang
24. Mengantarkan jenazah
25. Mendatangi dukun & peramal
26. Menyumpahi anak-anaknya
27. Tidak bertegur sapa sesama muslim lebih dari 3 hari
28. Menganiaya pembantu
29. Menggangu tetangga
30. Larangan umum

Sumber: ___, 30 Larangan Agama Bagi Wanita

Pintu Masuk Syetan (Bagian Akhir)

9. Kikir dan Takut Miskin
Sifat kikir ini mencegah seseorang untuk memberikan infak/ sedekah dan
selalu menyeru untuk menumpuk harta kekayaan dan siksa yang pedih
adalah janji Allah bagi orang yang menumpuk harta kekayaan tanpa
memberikan haknya kepada fakir miskin.

10. Suuzhan Terhadap Orang Islam dan Ghibah
Firman Allah: "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan
prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan
janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah
sebagian dari kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah
seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? maka
tetulah kamu merasa jijik kepadanya dan bertakwalah kepada Allah.
sesungguhnya Allah maha penerima taubat lagi maha penyayang". (Q.S.
Al-Hujurat : 12)
Rasulullah bersabda: "jauhilah tempat-tempat yang bisa memunculkan
prasangka buruk"
Kalau ada orang yang suuzhan dan selalu mencari cela orang lain maka
sebenarnya ia adalah orang yang batinnya rusak. Orang mukmin
senantiasa mencari maaf dan ampunan, tetapi orang munafik selalu
mencari cela orang lain.

Setelah kita mengetahui pintu-pintu yang digunakan syetan untuk
menjebak kita, maka marilah kita senantiasa berusaha untuk menutup
pintu-pintu tersebut dengan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah
SWT.


Sumber:
Aplikasi java
Nama: Pintu Masuk Setan
Vendor: TRISTIT
Versi: 1.0
Website: www.getjar.com

Pintu Masuk Syetan (Bagian 2)

4. Cinta Perhiasan dan Perabotan Rumah Tangga
Bila syetan melihat hati orang yang sangat mencintai perhiasan dan
perabotan rumah tangga, maka Iblis akan menggodanya untuk terus
berusaha melengkapi dan membaguskan semua perabotan rumahnya untuk
menghiasi temboknya, langit-langitnya, dll. Akibatnya, umurnya habis
disibukkan dengan perabotan rumah tangga & melupakan zikr kepada
Allah.

5. Tergesa-gesa dan Tidak Melakukan Recheck
Rasulullah bersabda: "tergesa-gesa termasuk perbuatan syetan &
hati-hati adalah dari Allah SWT". Firman Allah: "manusia diciptakan
tergesa-gesa". Dalam ayat lain ditegaskan, "sesungguhnya manusia itu
sangat tergesa-gesa".
Semua perbuatan harus dilakukan dengan pengetahuan dan penglihatan
mata hati. Penglihatan mata hati membutuhkan perenungan dan
ketenangan. Sedangkan tergesa-gesa menghalangi itu semua. Ketika
manusia tergesa-gesa dalam melakukan kewajiban maka syetan menebarkan
kejahatannya dalam diri manusia tanpa disadari.

6. Mencintai Harta
Kecintaan terhadap uang dan semua bentuk harta akan menjadi alat yang
hebat bagi syetan. Bila orang memiliki kecintaan kuat terhadap harta
maka hatinya akan kosong. Kalau dia mendapatkan uang sebanyak satu
juta di jalan, maka akan muncul dari harta itu sepuluh syahwat dan
setiap syahwat membutuhkan satu juta. Demikianlah orang yang punya
harta akan merasa kurang & menginginkan tambahan lebih banyak lagi.

7. Taassub, Bermadzhab dan Merendahkan Kelompok Lain
Orang yang taassub dan memiliki anggapan bahwa kelompok lain salah
sangat berbahaya. Orang yang demikian akan banyak mencaci maki,
meremehkan dan merendahkan orang lain.
Bila syetan menghiasi pada manusia bahwa taassub itu seakan-akan baik
dan hak dalam diri orang itu maka ia semakin senang untuk menyalahkan
orang lain dan menjelekkannya.

8. Memikirkan Dzat Allah
Orang yang memikirkan dzat Allah tidak akan sampai kepada apa yang
diinginkannya. Ia akan tersesat, karena akal manusia tidak akan sampai
ke sana. Ketika memikirkan dzat Allah ia akan terpeleset kepada
kesyirikan.
next...

Pintu Masuk Syetan (Bagian 1)

1. Marah
Marah adalah kalahnya tentara akal oleh tentara syetan. Bila manusia
marah, maka syetan bisa mempermainkannya seperti anak-anak
mempermainkan kelereng atau bola. Orang yang marah adalah orang yang
lemah dihadapan syetan.

2. Hasad
Manusia bila hasad dan tamak menginginkan sesuatu dari orang lain,
maka ia akan menjadi buta.
Rasulullah bersabda: "Cintamu terhadap sesuatu bisa menjadikanmu buta
dan tuli". Mata yang bisa mengenali pintu masuknya syetan akan menjadi
buta bila ditutupi sifat hasad dan ketamakan sehingga tidak melihat.
Saat itulah syetan mendapatkan kesempatan untuk masuk ke hati manusia
sehingga orang itu mengejar utk menuruti syahwatnya walapun jahat.

3. Perut Kenyang
Rasa kenyang menguatkan syahwat yang menjadi syetan. Dalam suatu
riwayat, disebutkan bahwa Iblis pernah menampakkan diri dihadapan Nabi
Yahya Bin Zakariya a.s. Beliau melihat Iblis membawa beberapa
beberapa belenggu dan gantungan pemberat. Berikut percakapan beliau
dan Iblis:
Yahya: "Wahai Iblis, belenggu dan pemberat apa ini?"
Iblis: "Ini adalah syahwat yg akan aku gunakan untuk menggoda anak cucu Adam"
Yahya: "Apa hubungan pemberat ini dengan manusia?"
Iblis: "Bila kamu kenyang, maka aku beri pemberat sehingga engkau
enggan untuk shalat dan dzikir"
Yahya: "Apa lainnya?"
Iblis: "Tidak ada"
Yahya: "Demi Allah, aku tidak akan mengenyangkan perutku dengan
makanan selamanya"
Iblis: "Demi Allah, aku tidak akan memberi nasehat kepada orang Muslim
selamanya".

Kebanyakan makanan mengakibatkan munculnya 6 (enam) hal tercela:
1. Menghilangkan rasa takut kepada Allah dari hatinya
2. Menghilangkan rasa kasih sayang kepada makhluk lain, karena ia
mengira bahwa semua makhluk sama kenyangnya dengan dirinya
3. Mengganggu ketaatan kepada Allah
4. Bila mendengarkan ucapan hikmah, ia tidak mendapatkan kelembutan
5. Bila ia bicara tentang ilmu, maka pembicaraannya tidak bisa
menembus hati manusia
6. Akan terkena banyak penyakit jasmani dan rokhani

bersambung...